Ketahanan Pangan dan Peningkatan Gizi melalui Telur Lokal
Program ini dilatarbelakangi oleh tantangan ketahanan pangan di Indonesia, yang masih bergantung pada impor untuk beberapa komoditas, seperti telur. Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (LPER) yang berdiri sejak 2015, fokus pada pemberdayaan ekonomi melalui peternakan ayam petelur. Dengan program TELURIA, LPER berupaya meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di kalangan pelaku UMKM. Program ini bertujuan untuk menyediakan telur sebagai sumber protein hewani yang terjangkau, mengurangi ketergantungan pada impor, dan mendukung ketersediaan pangan lokal.
Selain itu, program ini juga mendukung penanggulangan stunting yang masih tinggi di Indonesia, dengan meningkatkan asupan gizi melalui konsumsi telur. Melalui kemitraan berbasis kelompok, LPER telah mengembangkan program peternakan ayam petelur yang melibatkan ribuan peternak di beberapa provinsi. Program ini mencakup pelatihan, pembinaan, serta penyediaan sarana produksi seperti kandang, bibit ayam, pakan, dan obat-obatan.
Dengan dukungan berbagai mitra, termasuk kementerian dan lembaga lainnya, program ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan produksi telur, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan kapasitas SDM, dan memperbaiki kondisi ekonomi serta sosial masyarakat. Melalui inisiatif ini, LPER berharap dapat berkontribusi pada pencapaian ketahanan pangan yang berkelanjutan dan penurunan angka stunting di Indonesia.