Genteng tanah liat telah lama menjadi pilihan utama untuk atap rumah di Indonesia, bukan hanya karena ketersediaannya yang melimpah, tetapi juga karena kemampuannya menjaga suhu rumah tetap sejuk. Berikut adalah tiga alasan utama mengapa genteng tanah liat efektif dalam membuat rumah lebih adem:
- Memantulkan Cahaya Matahari dengan Efektif
Genteng tanah liat memiliki kemampuan memantulkan sinar matahari lebih baik dibandingkan dengan atap berbahan aspal. Warna dan jenis lapisan genteng memengaruhi tingkat refleksi panas. Misalnya, genteng merah tanpa glasir dapat memantulkan sekitar 33% energi matahari, sementara genteng berglasir bisa mencapai 70β80%. Sebaliknya, atap sirap aspal gelap hanya mampu memantulkan 5β15% sinar matahari. - Menyediakan Aliran Udara yang Optimal
Desain dan teknik pemasangan genteng tanah liat memungkinkan udara mengalir bebas di atas dan di bawah genteng. Dengan aliran udara yang lancar, panas dapat tersebar lebih cepat dan efektif, sehingga suhu dalam rumah tetap sejuk. Bahkan, genteng tanah liat diketahui menyebarkan panas hingga 70% lebih sedikit dibandingkan dengan sirap aspal saat musim panas. - Memiliki Massa Termal Tinggi
Tanah liat memiliki massa termal tinggi, yang berarti material ini memanas dan melepaskan panas secara perlahan. Pada siang hari, genteng tanah liat menyerap panas dan secara perlahan melepaskannya saat malam tiba, menciptakan efek pendinginan alami. Hal ini membantu menjaga suhu rumah tetap stabil sepanjang hari.
βοΈ Kesimpulan:
Dengan kemampuannya memantulkan panas, meningkatkan aliran udara, dan memiliki massa termal tinggi, genteng tanah liat menjadi pilihan ideal bagi Anda yang ingin rumah lebih adem dan nyaman. Jika Anda sedang mencari solusi atap yang tahan lama sekaligus ramah lingkungan, Genteng Tanah Liat adalah jawabannya! π‘β¨
Sumber : www.detik.com